Desain Dan Implementasi Autoscaling Virtual Machine (VM) Pada Proxmox Terintegrasi Load Balancing Menggunakan Ansible

Justin  Irianto; I Putu  Hariyadi; Ondi  Asroni

doi:10.46229/jifotech.v5i2.1032

Penulis

Justin Irianto Universitas Bumigora
I Putu Hariyadi Universitas Bumigora
Ondi Asroni Universitas Bumigora

DOI:

https://doi.org/10.46229/jifotech.v5i2.1032

Kata Kunci:

Autoscaling, Proxmox, Ansible, Load Balancing, Virtual Machine

Abstrak

Kebutuhan akan infrastruktur yang efisien dan adaptif semakin penting seiring meningkatnya kompleksitas layanan berbasis virtualisasi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem horizontal autoscaling yang terintegrasi dengan load balancing pada Virtual Machine (VM) di platform Proxmox, dengan tujuan meningkatkan efisiensi pemanfaatan sumber daya dan menjaga ketersediaan layanan secara otomatis. Sistem memanfaatkan Prometheus untuk pemantauan metrik CPU, sementara Alertmanager mengirimkan notifikasi ke webhook yang mengeksekusi playbook Ansible untuk menambah atau menghapus VM sesuai kebutuhan beban kerja. Penelitian ini menggunakan metode Network Development Life Cycle (NDLC) yang mencakup tiga tahap utama: analisis, desain, dan simulasi prototipe. Pengujian dilakukan pada tiga VM, di mana satu VM berperan sebagai webserver yang menjalankan Nginx, Prometheus, Node Exporter, dan Alertmanager, sedangkan VM lainnya digunakan untuk proses autoscaling dan load balancing. Mekanisme autoscaling dipicu saat penggunaan CPU melebihi 80% untuk proses scale up dan turun di bawah 60% untuk scale down, dengan VM baru dikloning dari template dan otomatis ditambahkan atau dihapus dari backend HAProxy. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu melakukan penskalaan VM secara otomatis dan memperbarui konfigurasi load balancer secara dinamis, dengan rata-rata waktu respons 2 menit 50 detik untuk scale up dan 5 menit 13 detik untuk scale down. Implementasi ini terbukti mampu meningkatkan efisiensi sumber daya sekaligus menjaga performa layanan secara berkelanjutan pada lingkungan virtualisasi lokal.

Referensi

Sudianto and Sutopo, “Optimalisasi Implementasi Sistem Informasi Manajemen Berbasis Cloud Untuk Meningkatan Efisinsi Operasional Di Sektor Industri : Studi Literatur,” J. Rekayasa Sist. Inf. dan Teknol., vol. 2, no. 4, 2025.

D. Julianti, “Strategi Kebijakan Penguatan Pelayanan Publik Dan Pengawasan Perizinan Berusaha Dengan Aplikasi Berbasis Teknologi Informasi,” KYBERNOLOGY J. Ilmu Pemerintah. dan Adm. Publik, vol. 2, no. 2, 2024.

F. P. E. Putra, A. M. U. Solichin, M. N. W. Hakim, and M. T. Ramadhan, “Pemanfaatan Teknologi Wireless dan Mobile Network Berbasis 5G Untuk Pemerataan Akses Jaringan di Indonesia,” Infotek J. Inform. dan Teknol., vol. 8, no. 2, 2025.

M. Azzahari, I. Khaldun, M. Mahmud, and R. Rozaliana, “Server Worker Power Optimization with Virtual Machine Live Migration Technique Using Fuzzy Mamdani,” J. Artif. Intell. Softw. Eng., vol. 5, no. 2, 2025.

A. F. Zahir, H. Wijaya, M. Sanwasih, and Arisantoso, “Analisis Efektivitas Metode Round-Robin dan Least-Connection dalam Load Balancing Terhadap Throughput Server Web,” J. Ilm. Inform. dan Ilmu Komput., vol. 4, no. 1, 2025.

K. Senjab, S. Abbas, N. Ahmed, and A. ur R. Khan, “A survey of Kubernetes scheduling algorithms,” J. Cloud Comput., vol. 12, no. 1, pp. 1–26, 2023.

R. Hananta, “Implementasi Load Balancer Server menggunakan Metode Autoscaling Berbasis Orcestrarionsystem,” Universitas Sains Mataram, 2023.

S. Parulian, “Analisis dan Implementasi Infrastruktur Komputasi Awan Berbasis Web dengan Pemanfaatan Load Balancing dan Auto-Scaling pada Google Cloud Platform,” Universitas Pendidikan Indonesia, 2024.

Y. Hidayat and B. Arifwidodo, “Implementasi Web Server Menggunakan Infrastructure As Code Terraform Berbasis Cloud Computing,” Format J. Ilm. Tek. Inform., vol. 10, no. 2, p. 192, 2021.

Sharvani et al., “An Auto-Scaling Approach to Load Balance Dynamic Workloads for Cloud Systems,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 11, pp. 515–531, 2021.

Llorens et al., “An SDN-based solution for horizontal auto-scaling and load balancing of transparent VNF clusters,” Sensors, vol. 21, no. 24, pp. 1–23, 2021.

N. M. A. Yalestia Chandrawaty and I. P. Hariyadi, “Implementasi Ansible Playbook Untuk Mengotomatisasi Manajemen Konfigurasi VLAN Berbasis VTP Dan Layanan DHCP,” J. Bumigora Inf. Technol., vol. 3, no. 2, pp. 107–122, 2021.

A. Zulfikar and Y. Akbar, “Otomasi Backup Konfigurasi Settingan Router Mikrotik Menggunakan Ansible dengan Metode Network DevOps,” Indones. J. Mach. Learn. Comput. Sci., vol. 5, no. 1, 2025.

M. H. Prayitno and M. Yasir, “Peran Metode Network Development Life Cycle (NDLC) pada Implementasi Failover Base Transceiver Station,” Innov. J. Soc. Sci. Res., vol. 5, no. 2, 2025.

F. H. P. Prasetyo, Erna, and Febriyansyah, “Penerapan Metode Network Development Life Cycle (NDLC) dalam Pengembangan Jaringan Komputer,” J. Informatics Commun. Technol., vol. 7, no. 1, 2025.